PSC. Kuningan - Limbah yang dihasilkan dari produksi rumah tangga warga Desa Padahurip Kecamatan Selajambe, kedepan bakal terolah dengan baik. Pasalnya, saat ini Pemerintah Desa Padahurip sedang melaksanakan pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL).
Menurut Kepala Desa Padahurip, Karyono, bantuan pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) menjadikan desanya sebagai penerima bantuan program pembangunan IPAL. Saat ini menurutnya pekerjaan sedang dilaksanakan oleh masyarakat melalui Kelompok Kesewadayaan Masyarakat.
"Alhamdulillah, kami memperoleh program pembangunan IPAL sebesar 350 juta dan saat ini sedang dikerjakan oleh masyarakat melalui KSM," terang Abah Anom dirinya biasa dipanggil, melalui sambungan telepon, Selasa (29/8).
Dengan terbangunnya IPAL, Ia, berharap dapat menjadi solusi permasalahan lingkungan terutama dampak dari limbah rumah tangga. "Terimakasih bagi pemerintah pusat dan daerah atas bantuan ini. Kami berharap lingkungan masyarakat yang bersih dan sehat semoga terwujud," ucapnya.
Sementara, ketua KSM Desa Padahurip, Asep. IPAL yang sedang dikerjakannya, dibuat untuk menampung limbah dari 75 kepala keluarga.
"Awalnya kita proyeksikan untuk 50 lebih kepala keluarga. Namun, berdasarkan musyawarah dan konsultasi, akhirnya kami buat IPAL untuk menampung limbah dari 75 kepala keluarga di Blok Tajur dan Blok lainnya. Kami bangun dengan pola maksimal," terangnya.
Asep bersyukur dan berterimakasih kepada pemerintah melalui Dinas PUTR atas bantuan yang diperoleh. Ditegaskannya, bantuan IPAL selain berdampak pada lingkungan, secara langsung meringankan beban masyarakat untuk membuat septic tank sendiri. (Baim)