PSC, Wamena - Aksi Lembah
Bersatu menyerukan kepada KPU Kabupaten
Jayawijaya untuk segera memberikan keterangan resmi tentang pasangan yang
ingin mencalonkan diri sebagai Bupati
dan Wakil Bupati Kabupaten Jayawijaya, Senin, 15 Januari 2018.
Masyarakat Lembah Bersatu menilai kinerja KPU sangat tidak profesional.
Warga menuding bahwa oknum KPU mengebiri hak politik masyarakat Lembah.
Kader-kader terbaik di lembah tersebut terkesan dihambat dalam mengajukan diri
sebagai paslon Bupati dan Wakil Bupati di daerahnya.
Jhon R. Banua, salah satu tokoh kebanggaan masyarakat Lembah sudah
mengantongi rekomendasi sejumlah Parpol yang mempunyai cabang di Kabupaten
Jayawijaya. Oleh karena itu, masyarakat Lembah bersatu untuk mendukung
pencalonannya pada Pilkada 2018 ini. Sementara itu, salah satu calon bupati
lainnya adalah Bartol Paragaya bersama calon wakilnya Ronny Helopere.
"Masyarakat menginginkan proses politik dapat berjalan sesuai koridor
politik yang ada dan tahapannya sesuai jadwal Pilkada yang sudah ditentukan.
Dengan demikian, kita bisa sama-sama mengikuti agenda Pilkada bersama daerah
lainnya secara nasional," ujar pimpinan masyarakat Lembah yang melakukan
unjuk rasa di halaman Kantor DPRD Kabupaten Jayawijaya di Wamena. (TK/Red)
0 Komentar