Pewartasemesta.com, Surabaya, - Pembunuhan di Gembong Sawah Surabaya kembali terjadi setelah 9 tahun lalu juga pernah terjadi kasus yang sama. Korban Pembunuhan yang terjadi di Gembong Sawah III depan Pabrik Percetakan Matahari diketahui bernama Setio Budiono (41 tahun) seorang tukang servis AC warga asli Kapas Lor No.15 yang ber KTP di Jalan Tambak Segaran 8/7 Surabaya dan indekost didaerah Bogen Surabaya. Sedangkan istri Korban bernama Ema (40 tahun) saat itu mendatangi Tempat Kejadian Perkara dan melihat sang suami yang terbujur kaku di pinggir jalan, Sontak menangis tak kuasa melihat Jenasah Setio Budiono.
Berdasarkan adanya laporan dari Polsek Simokerto Surabaya tentang adanya Pembunuhan, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Leonard M Sinambela beserta Tim INAFIS mendatangi tempat kejadian Perkara (TKP). Dari hasil olah TKP, Para Petugas Reskrim beserta Tim INAFIS Polrestabes Surabaya melakukan pengecekan kepada korban dan melakukan pendataan identitas Korban dan mencari saksi - saksi di TKP. Sabtu (23/12/2017).
Menurut Ema kepada awak media mengatakan, Suami saya selama ini tidak mempunyai musuh dan sayang sama keluarga. Biasanya setelah pulang bekerja suaminya langsung pulang kerumah, dan biasanya suaminya pulang kerja jam 5 sore, Ceritanya.
" Saya kaget tiba - tiba ada orang datang kerumahnya dan mengatakan suaminya telah meninggal akibat di bunuh (Bacok) oleh orang dan saya langsung mendatangi lokasi tempat suami saya yang sudah tidak bernyawa lagi, " Jelasnya.
Sementara itu, Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Leonard M Sinambela mengatakan, Kami menerima laporan dari Polsek Simokerto bahwa di Jalan Gembong Sawah III telah ditemukan sesosok mayat yang diduga hasil tindak pidana pembunuhan dan langsung melakukan Olah TKP.
" Kini masih kami selidiki siapa Pelakunya dan Kejadian Pembunuhan ini diperkirakan sekitar pukul 17.30 wib atau dibawah pukul 18.00 wib, Pokoknya sore hari. Untuk sementara Korban bekerja sebagai Reparasi AC dan mencari tau apa hubungannya barang bukti yang ditemukan ini dengan tindak pidana yang terjadi, " Ungkap Kasatreskrim Polrestabes Surabaya.
Berdasakan keterangan saksi - sakti di TKP, Lanjut Kasat, Ada yang bilang berboncengan dan membawa senjata tajam serta sebagainya. " Dari TKP, Korban memiliki luka yang cukup banyak dibagian Punggung, Leher, Lengan dan Wajahnya juga. Nanti resminya setelah nunggu hasil otopsi baru kita tau penyebabnya, " Tutur AKBP Leonard Sinambela. ( Aris/Team )
0 Komentar